WORKSHOP PENYUSUNAN DOKUMEN PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA (P5)
WORKSHOP PENYUSUNAN DOKUMEN PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA (P5) (5)

Pada tanggal 30-31 Agustus 2023 SMK Negeri 1 Singosari melaksanakan kegiatan workshop penyusunan dokumen projek penguatan profil pelajar Pancasila (P5) kegiatan ini merupakan rangkaian program SMK Pusat Keunggulan Skema Pemadanan Dukungan Lanjutan tahun 2023. Kegiatan diikuti oleh seluruh guru normatif adaptif bertempat diruang Auditorium SMK Negeri 1 Singosari.


Sambutan oleh Kepala SMK Negeri 1 Singosari, Ibu Sumijah S.Pd., M.Si

Kegiatan ini bertujuan agar bapak/ibu guru dapat memahami konsep Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dan dapat merancang modul ajar kegiatan kepada peserta didik pada fase E dan F di SMK Negeri 1 Singosari.


Acara dihadiri oleh guru mata pelajaran umum (NA)

Acara diawali dengan pembukaan dari Kepala SMK Negeri 1 Singosari Ibu Sumijah, S.Pd., M.Si dengan memberikan sambutan terkait pelaksanaan workshop pembuatan dokumen projek penguatan profil pelajar Pancasila. Sebagai Sekolah Pusat Keunggulan Skema Pemadanan Dukungan Lanjutan Tahun 2023. Hal tersebut merupakan prestasi dan capaian terbaik bagi SMK Negeri 1 Singosari. Diharapkan kerja sama seluruh pihak khususnya Bapak/Ibu guru selaku pendidik dapat mengantarkan peserta didik memiliki hardskill dan soft skill salah satunya dengan terwujudnya Pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Beliau juga menyampaikan bahwa salah satu penentu suksesnya SMK PK Skema Pemadanan Dukungan Lanjutan ada pada industri pasangan. yaitu sejauh mana Industri dapat mensupport dan mendukung terkait dengan pembelajaran yang ada di SMK Negeri 1 Singosari. PT. Panasonic Manufacturing Indonesia merupakan industri yang mau bertumbuh dalam meningkatkan kemampuan peserta didik untuk menghasilkan lulusan yang terserap di dunia kerja atau menjadi wirausaha, melalui keselarasan yang dilaksanakan secara komprehensif bersama industri.


Penyampaian materi oleh bapak lukito setyo, S.Pd

Sambutan juga disampaikan oleh Bapak Drs. Agus Triedi, M.Pd yaitu dalam pelaksanaan P5 diharapkan peserta didik dapat memiliki sikap, tingkah laku dan karakter. Diharapkan peserta didik mengalami perubahan yang lebih baik terutama dalam elemen beriman, bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa dan berakhlak mulia.


Pengerjaan dokumen projek P5

Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi yang disampaikan oleh fasilitator. Adapun tahapan P5 diawali dengan memahami P5, kemudian menyiapkan ekosistem sekolah, mendesain projek P5, mengelola P5, mendokumentasikan serta melaporkan hasil P5, dan yang terakhir adalah evaluasi dan tindak lanjut P5. Selain itu, Terdapat enam dimensi dalam projek penguatan profil pelajar Pancasila, yaitu: 1) beriman,bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia, 2) mandiri,3) bergotong-royong, 4) berkebinekaan global, 5) bernalar kritis, dan 6) kreatif.


Foto Bersama peserta workshop pembelajaran guru di sekolah

Dalam pemaparan materi, disebutkan bahwa kegiatan proyek dibagi menjadi lima tahap :

  1. Tahap pertama adalah pengenalan, di mana pelajar dikenalkan dan dibangun kesadarannya terhadap tema yang akan dipelajari.
  2. Tahap berikutnya adalah kontekstualisasi, di mana pelajar digali pemahamannya tentang permasalahan di lingkungan sekitar yang terkait dengan topik pembahasan.
  3. Tahap ketiga adalah aksi, di mana pelajar merumuskan peran yang dapat mereka lakukan melalui aksi nyata.
  4. Tahap keempat adalah refleksi, di mana proses dilengkapi dengan berbagi karya
  5. Tahap kelima melakukan evaluasi dan refleksi.

acara dilaksanakan di ruang auditorium SMK Negeri 1 Singosari

Tujuan pelaksanaan P5 bertujuan untuk memberikan siswa pengalaman nyata dalam mewujudkan nilai-nilai luhur Pancasila melalui serangkaian aktivitas projek pembelajaran baik di dalam maupun di luar kelas. Indikator pelaksanaan workshop P5 guru dapat merancang dan menyelesaikan modul P5 pada fase E dan F.

Tinggalkan komentar