GELAR KARYA PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA TEMA KEBEKERJAAN
666

Pada tanggal 28 Februari 2024 SMK Negeri 1 Singosari melaksanakan Gelar Karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Tema Kebekerjaan yaitu Pameran Start up dan UMKM diikuti oleh Peserta Didik Kelas 12. Acara bertujuan mengenalkan budaya kerja industri dan menanamkan jiwa berwirausaha wujudkan lulusan SMK yang berkualitas.

Sebelum pelaksanaan projek, Pada tanggal 15 Februari 2024 Sekolah mengadakan workshop penyusunan dokumen Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila yang diikuti oleh guru mata pelajaran umum seperti Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, Pendidikan Agama dan Matematika (Mapel Tambahan).

Dalam Projek P5 tema Kebekerjaan yang berlangsung pada tanggal 19 Februari sampai 29 Februari 2024 peserta didik diberikan kepercayaan mendirikan perusahaan start up dan UMKM berdasarkan teaching factory yang diterapkan di masing masing konsentrasi keahlian. Dalam pengerjaan Projek ada beberapa tahapan yang harus dikerjakan peserta didik yaitu :

1. Pengenalan Projek
Tahap pertama adalah Pengenalan Projek, Setiap kelas akan didampingi oleh Penanggungjawab P5 yang berperan sebagai fasilitator dalam setiap pelaksanaan P5. Pada tahap ini guru memberikan gambaran peluang lulusan pendidikan vokasi yang terbagi menjadi 3 kategori yaitu Bekerja, Melanjutkan ke Perguruan Tinggi atau Berwirausaha. Selain Melanjutkan ke Perguruan Tinggi, Bekerja dan Wirausaha merupakan pilihan prioritas yang dipilih oleh lulusan SMK. Namun, peluang bekerja di industri memiliki tantangan tersendiri bagi lulusan fresh graduate SMK. Peserta didik harus memiliki kompetensi dan pengalaman kerja yang bagus agar bisa bersaing di Dunia Kerja. Sehingga mendirikan UMKM memiliki peluang tersendiri untuk menyerap lebih banyak lapangan kerja.

2. Merancang Produk
Membangun Start Up / UMKMmerupakan Salah satu sarana penyerapan tenagakerja yang dapat dilakukan adalah
mendorong penciptaan lahan kerja baru. Start Up merupakan istilah untuk perusahaan rintisan, yakni perusahaan yang baru beroperasi dan masih berada dalam fase pengembangan untuk terus mengembangkan produk dan menemukan target pasar. Hal ini berkaitan dengan pengerjaan projek teaching factory di SMK Negeri 1 Singosari, biasanya projek ini dikerjakan oleh peserta didik kelas XI dan XII.

3. Produksi Projek
Pada tahap ini peserta didik mulai merancang pembentukan start up yakni menentukan ide bisnis, membentuk tim manajemen, membuat rencana bisnis, mengumpulkan modal usaha, membuat media pemasaran, mencari konsumen atau target pembeli hingga bisnis tersebut dapat berjalan.

4. Pameran Projek
Tahap ini merupakan tahap puncak dari pelaksanaan P5 yaitu Gelar Karya. Peserta didik membuat Booth Pameran, Konsepl booth pameran dan Presentasi Company Profil untuk mengenalkan bisnis yang telah dirancang sebelumnya.

5. Tahap Tindak Lanjut
Tahap ini merupakan tahap terakhir dari pelaksanaan P5 yaitu Evaluasi. Peserta didik wajib mengumpulkan laporan kepada guru penanggungjawab P5, selanjutnya akan dilakukan
evaluasi atau penilaian
terhadap kekurangan serta
kelebihan yang didapatkan. Setelah itu peserta didik dapat memberikan ide untuk pelaksanaan P5 selanjutnya.

Selain pemeran start up dan UMKM, acara juga dimeriahkan dengan talkshow sarasehan dengan mendatangkan narasumber internal sekolah yang sukses membangun UMKM yakni Bapak Arif Cahyo, S.Pd sebagai pembisnis elektronik dan Ibu Dhatu April, S.Pd sebagai pengusaha online yang berkembang melalui shopee. Talkshow tersebut membahas tentang awal karir merintis usaha hingga berhasil dijalankan hingga sekarang.

Acara gelar karya ditutup dengan pemberian apresiasi sekolah kepada peserta didik SMK negeri 1 Singosari pada 3 kategori yakni Stand Terbaik, Ide Bisnis Terbaik dan Presentasi Bisnis Terbaik sebagai berikut :
Presentasi Bisnis Terbaik : XII TOI 2 dan XII TAB 2
Stand Terbaik : XII DPIB 1 dan XII TKP 1
Ide Bisnis Terbaik : XII TOI 1 dan XII TKP 2

Semoga pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Tema Kebekerjaan Tahun ini memberikan banyak wawasan dan pengetahuan kepada peserta didik dalam memahami ruang lingkup dan karakteristik dunia kerja sesuai dengan program keahliannya. Sehingga Peserta didik mampu membangun impiannya tentang masa depan.

Tinggalkan komentar