
Pada tanggal 29 September 2023 SMK Negeri 1 Singosari melaksanakan kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H bertempat di Hanggar belakang SMK Negeri 1 Singosari. Acara dihadiri oleh peserta didik serta guru/karyawan SMK Negeri 1 Singosari. Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan sarana untuk merayakan kelahiran Nabi Agung pembawa pesan Allah SWT.
Acara diawali dengan sambutan dari Ketua Pelaksana Maulid Nabi Muhammad SAW yaitu Bapak Choirul Anam, M.Pd selaku guru Pendidikan Agama Islam di SMK Negeri 1 Singosari. Beliau menyampaikan bahwa pelaksanaan kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW memiliki tujuan meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW sebagai pribadi yang Unggul dan Hebat.

Prosesi kegiatan juga diwarnai dengan lantunansholawat diiringi rebana oleh sejumlah peserta didik dari ekskul Badan Dakwah Islam (BDI) SMK Negeri 1 Singosari.

Acara memperingati Hari Maulid Nabi Muhammad SAW semakin khidmat dengan ceramah agama dengan kehadiran bapak KH. Ahmad Ali Maksum, S.HI yang mengingatkan bagaimana akhlak teladan Nabi Muhammad SAW. Dalam ceramahnya beliau mengatakan bahwa Rasulullah mencintai umatnya yang belum pernah bertemu namun mencintai rasul.

Umar bin Khatthab pernah berkisah saat Rasulullah SAW sedang duduk-duduk. Rasul SAW bertanya kepada para sahabat, “Katakan kepadaku, siapakah makhluk Allah yang paling besar imannya?” Para sahabat menjawab, “Para malaikat, wahai Rasul”. Nabi SAW bersabda, “Tentu mereka demikian. Dan mereka berhak seperti itu. Tidak ada yang bisa menghalangi itu, karena Allah SWT telah memberikan mereka tempat”. Para sahabat menjawab lagi, “Para Nabi yang diberi kemuliaan oleh Allah SWT, wahai Rasul”.

Rasulullah SAW bersabda, “Tentu mereka demikian. Dan mereka berhak seperti itu. Tidak ada yang bisa menghalangi itu, karena Allah SWT telah memberikan mereka tempat”. “Wahai Rasul, para syuhada yang ikut bersyahid bersama para Nabi,” jawab mereka kembali. Rasul bersabda, “Tentu mereka demikian. Dan mereka berhak seperti itu. Tidak ada yang bisa menghalangi itu, karena Allah SWT telah memberikan mereka tempat”.

“Lalu siapa, wahai Rasul?,” tanya para sahabat. Lalu Nabi SAW bersabda, “Kaum yang hidup sesudahku. Mereka beriman kepadaku, dan mereka tidak pernah melihatku, mereka membenarkanku, dan mereka tidak pernah bertemu dengan aku.

Berdasarkan kisah sahabat Rasul tersebut. Semoga kita dapat mengambil hikmah dan pelajaran untuk meningkatkan ibadah dan kualitas kita sebagai hamba yang taat kepada Allah SWT.
Ceramah KH. Ahmad Ali Maksum, S.HI Selengkapnya dapat dilihat melalui :